TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Komisi I DPR RI Hayono Isman hadiri acara buka puasa bersama FPMM DPD Jakarta Timur di Hotel Santika Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Rabu (31/7/2013).
Dalam sambutannya, Hayono Isman mengajak Front Pemuda Muslim Maluku (FPMM) untuk membangun Ukhuwah Islamiyah dan melawan kebodohan.
“Bangunlah Ukhuwah Islamiyah, lawan kemiskinan dan kebodohan. Bangun ekonomi gotong royong sebagai dasar untuk memperbaiki pertumbuhan ekonomi bangsa,” ujar Hayono Isman.
Dalam kesempatan tersebut, Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat ini juga menekankan pentingnya silaturahmi.
“Saya menyambut baik acara FPMM Jakarta Timur ini. Silaturahmi itu membawa angin segar. Tak hanya untuk membangun persaudaraan, namun juga menciptakan gotong royong. Gotong royong bagi umat muslim menjadi sebuah keniscayaan,” urainya.
Hayono berharap FPMM menjadi ormas yang mampu mengatasi masalah.
“Harapan saya pada FPMM untuk senantiasa membangun SDM-nya sehinga mereka menjadi orang-orang yang ahli mengatasi masalah, bukan menjadi orang yang ahli membuat masalah,” tuturnya.
Menurut Hayono, semua masalah bisa diselesaikan dengan damai, tanpa kekerasan. Karenanya, ia mengajak Ade M Nur Ngudu selaku Ketua FPMM Jakarta Timur mewujudkan hal itu.
“Perjuangan yang damai dan semangat yang kuat berguna bagi umat Islam,” ujarnya.
Sementara itu, tokoh Maluku Letjend (purn) Suaidi Marasabessy menyambut baik acara yang digagas Ketua FPMM Jakarta Timur, Ade M Nur Ngudu.
“Acara silaturahmi ini luar biasa. Semoga ke depannya diagendakan rutin,” kata Suaidi Marasabessy.
Di acara yang juga dihadiri Ketua Umum Sabua Maluku Utara Bersatu, Ismail Bian dan mantan Direktur Media PSSI Tommy Arief itu, dibarengi pula dengan peluncuran album Vylonga Brothers produksi Putra Tidore Production yang berjudul Nyong Mutiara Hitam.