Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nicolas Timothy
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ratusan sopir Metromini melakukan aksi demonstrasi di depan Balai Kota, Jakarta mendesak Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo, mencopot Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Udar Pristono, yang mereka nilai sewenang-wenang menyita armada Metromini.
Menanggapi hal itu, Joko Widodo tak melihat kaitan atas tindakan yang dilakukan Udar dengan pencopotan jabatannya selaku Kadishub. Jokowi mengatakan, ia tidak ingin dikendalikan warga untuk mencopot seorang pejabat.
"Hubungannya apa Metromini sama nyopot Kadishub? Gak boleh itu. Nyopot kadis itu urusan saya, wewenang saya. Jangan nanti ada demo suruh nyopot Kadis apa lagi," ujar Joko Widodo di Blok G Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, Kamis (29/8/2013).
Pria yang akrab disapa Jokowi ini menegaskan pihaknya tidak akan mengubah cara yang selama ini dilakukan dalam rangka menertibkan bus Metromini yang tidak layak jalan. Jokowi mendukung langkah Udar yang mengandangkan Metromini yang dinilai tak layak jalan.
"Ya kalau semua memang sudah tidak menjamin keselamatan penumpang bagaimana? Ya mesti dikandangkan," ucap Jokowi.
Para sopir Metromini dalam aksinya pagi ini meminta supaya Pemprov DKI, khususnya Dinas Perhubungan DKI untuk memperingan syarat uji KIR. Tidak hanya itu, sopir juga menuntut supaya Dinas Perhubungan DKI mengembalikan bus yang telah disita.