News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Imbauan Mendagri

Ahok: Kenapa Sih Cuma Gue yang Diributin?

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengaku tak habis pikir kenapa dirinya akan diadukan Front Pembela Islam (FPI) ke Polda Metro Jaya.

Ahok, sapaan akrab Basuki, juga kebingungan kenapa hanya pernyataan dirinya yang dipersoalkan FPI. Itu merujuk pernyataannya ketika menanggapi imbauan Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi kepada setiap pemerintah daerah untuk bekerja sama dengan FPI.

Rasa bingungnya tersebut, bukan tanpa alasan kuat. Pasalnya, banyak kepala daerah maupun pejabat lainnya juga tak sependapat atas imbauan Gamawan Fauzi tersebut.

"Si Ganjar (Gubernur Jawa Tengah) bilang Mendagri bercanda, enggak ada yang ribut. Si Eva Sundari ribut, enggak ada yang ribut. Gue jadi bingung, kenapa sih demennya sama Ahok melulu? Jadi, ngetop juga gue nih," kata Basuki seraya tertawa, di Monas, Jakarta, Sabtu (26/10/2013).

Ahok juga mengaku santai apabila nantinya FPI benar-benar melaporkannya ke pihak Polda Metro Jaya atas tuduhan pencemaran nama baik.

Perang argumen antara Basuki dengan Mendagri Gamawan Fauzi bukanlah yang pertama kali terjadi. Sebelum ini, Basuki pernah mengkritik pengadaan E-KTP oleh Kemendagri yang menghabiskan anggaran hingga triliunan rupiah. Namun, tak sebanding dengan yang dihasilkan.

Kemudian, beberapa waktu lalu, Mendagri Gamawan Fauzi pernah berkomentar atas Lurah Lenteng Agung Susan Jasmine Zulkifli yang terus didemo oleh warga, karena perbedaan keyakinan.

Saat itu, Gamawan mengimbau Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo untuk mempertimbangkan pemindahan jabatan Lurah Susan. Mendengar hal tersebut, Basuki pun berkomentar keras. Ia mengimbau Gamawan untuk belajar konstitusi.

Bahkan, Basuki mempertanyakan sikap Gamawan yang tidak juga memindahtugaskan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, karena juga sering didemo oleh warganya.

Kasus terakhir adalah imbauan Gamawan agar seluruh kepala daerah mau bekerjasama dengan organisasi masyarakat, termasuk dengan FPI. Basuki pun mempertanyakan imbauan Gamawan tersebut.

Menurut dia, Presiden saja mau membubarkan FPI, mengapa Gamawan justru meminta semua daerah untuk bekerjasama dengan FPI. Pemprov DKI, lanjutnya, hanya mau bekerjasama dengan ormas-ormas yang resmi.

"Intinya, prinsip kami siapapun yang anarkis, kami lawan. Tidak ada anarkis. Kita taat konstitusi bukan konstituen," tegas Basuki kala itu.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini