TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hujan deras yang mengguyur hampir seluruh kawasan di Ibukota Jakarta, membuat sejumlah genangan terjadi di Kawasan Industri Pulogadung, tepatnya di depan PT Jakarta Industrial Estate Pulogadung (JIEP), Rabu (5/2/2014).
Juru bicara Kawasan Industri Pulogadung, Achmad Maulizal, mengatakan kawasan industri Pulogadung terendam sejak pukul 08.45 WIB pagi tadi. Saat hujan pagi turun, ratusan pabrik yang berada di sana tidak terendam. Menurutnya, genangan air setinggi hampir satu meter, akibat luapan Kali Petukangan, yang mengarah ke Cakung Drain.
"Jam 13.00 WIB air mulai surut dan akses masuk sudah normal seperti biasa," katanya, Rabu (5/2/2014) malam.
Menurutnya, dampak banjir kali ini menjadikan 375 perusahaan di kawasan tersebut terganggu. Terutama adalah untuk transportasi dan pengiriman logistik. Akibat akses jalan yang tidak bisa dilalui, perusahaan memilih menunda jadwal pengiriman.
Namun, ada sebagian perusahaan yang menyiasati dengan tetap mengirim menggunakan kendaraan truk besar. Jika biasa menggunakan kendaraan kecil pikap.
Adapun untuk operasional produksi, dia mengatakan seluruhnya berjalan lancar. Semua produksi berjalan. "Jadi dampaknya hanya pengiriman logistik. Produksi tetap berjalan semuany. Dan dari perusahaan tidak merilis kerugian akibat banjir," katanya.