News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Penemuan Mayat Dalam Freezer

Riki Bilang Suwarno Sering Kirim SMS Mesra kepada Ibundanya

Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Gusti Sawabi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Warung bakso Rasa Nyaman

 
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Terungkap sudah motif di balik pembunuhan Suwarno (40). Tersangka Riki pembunuh tukang bakso itu mengaku kesal, karena Suwarno sering kirim SMS mesra kepada ibundanya di Lampung.

Seperti diberitakan sebelumnya, jenazah Suwarno ditemukan di dalam freezer di warungnya  Jumat (11/4/2014) pukul 21.00 WIB  di Jl Bhayangkara 2 Rt.001/001 Pakujaya, Serpong, Tangerang.

"Motifnya karena tersangka Riki kesal, korban menjalin hubungan kasih dengan ibu tersangka (Riki)," tegas Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto pada Tribunnews.com, Minggu (13/4/2014).

Menurut pengakuan Riki yang ditangkap Sabtu (12/4/2014) kemarin, diketahui Riki membunuh korban lantaran ia kesal korban sering mengirim pesan singkat mesra pada ibunda tersangka.

Padahal sang ibunda tersangka masih memiliki suami di Palembang yang kondisinya sedang sakit keras.

Seperti telah diberitakan sebelumnya, Suwarno (40) seorang tukang bakso ditemukan tewas, Jumat (11/4/2014) pukul 21.00 WIB di warungnya sendiri, warung Bakso Rasa Nyaman. Jl Bhayangkara 2 Rt.001/001 Pakujaya, Serpong, Tangerang.

Mayat korban berada di dalam freezer yang biasa digunakan untuk menyimpan daging. Saat ditemukan korban mengalami luka pada bagian kepala diduga akibat benda tumpul.

Setelah dilakukan penyidikan anggota Jatanras Polresta Tangerang dan Polsek Serpong memburu dua karyawan korban yang diduga sebagai pelaku pembunuhan.

"Didapat petunjuk dari saksi Asep Barkah  pada pukul 09.00 WIB melihat tersangka yang masih diburu Rudi keluar dari lokasi kejadian mengendarai motor Supra X milik korban yang hilang," terang Rikwanto pada Tribunnews.com, Minggu (13/4/2014).

Diketahui, kedua tersangka yakni Rudi dan Riki selalu menginap di warung bakso tersebut. Tapi pasca kejadian, keduanya juga tidak tampak dan sulit dicari.

Penyidik meminta bantuan keluarga korban untuk menghubungi keduanya, namun, handpone keduanya tidak aktif.

"Pasca kejadian kedua karyawan ini kabur, sehingga penyidik mencurigai mereka. Sampai akhirnya keberadaan satu pelaku bisa diketahui," terang Rikwanto.

Pada Sabtu (12/4/2014), penyidik berhasil menelusuri keberadaan tersangka Riki di Bandar Lampung. Serta Riki sempat bergeser ke sekitar Jl. Raya Bekri, Lampung Tengah. Dan bergeser lagi ke Blambangan, Abung Selatan, Lampung Utara.

"Kedua pelaku menggunakan kereta api dari Bandar Lampung menuju Palembang. Selanjutnya penyidik berkoordinasi dengan Penyidik Polres Oku Timur untuk meminta bantuan mengecek di stasiun pemberhentian kereta di Martapura," tutur Rikwanto.

Hingga akhirnya, tersangka Riki berhasil diamankan namun Rudi melarikan diri dengan melompat dari kereta api.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini