TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Masyarakat Indonesia Anti Pemalsuan (MIAP) menggelar kompetisi pembuatan iklan layanan masyarakat. Kompetisi ini melibatkan anak muda untuk berperan aktif dalam kampanye ini.
Bertempat di Pacific Place, Jakarta, Selasa ( (20/5/2014), MIAP mengajak anak muda untuk waspada. Dalam kompetisi ini, generasi muda diharapkan bisa memberikan kontribusi positif.
Bahaya obat dan kosmetik palsu yang semakin hari semakin memprihatinkan sengaja menjadi topik. MIAP sengaja mengajak anak muda dalam pembuatan video dengan tujuan dapat memberikan pemahaman bagi masyarakat.
Masyarakat diimbau untuk tidak membeli obat dan kosmetik palsu karena harganya yang terjangkau
"Semua elemen harus meningkatkan kewaspadaan dan perhatiannya terhadap produk barang yang beredar," ujar Kepala MIAP, Widyaretna Buenastuti.
Mengambil momentum Kebangkitan Nasional diharapkan generasi muda dapat menjadi motor penggerak. Pencegahan dan kewaspadaan masyarakat terhadap kosmetik palsu seharusnya tidak menjadi tugas pemerintah.
Masyarakat juga harus berperan aktif untuk tidak ikut dalam usaha membeli produk tersebut.(Randa Rinaldi)