TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tohari (60) sopir taksi Indah Family yang ditumpangi oleh
Bharada Rizki Dwi Wicaksono,
Anggota Detasemen B Satuan III Pelopor yang dibantai di halte UI merupakan saksi kunci kasus tersebut.
Berdasarkan hasil pemeriksaan pada Tohari, penyidik banyak menemukan titik terang mengenai pelaku penganiayaan tersebut.
"Sopir taksi masih bisa menggambarkan dengan jelas mengenai kejadian. Termasuk juga profil pelakunya," tegas Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto, Rabu (2/7/2014) di Mapolda Metro Jaya.
Rikwanto menambahkan lantaran sang sopir taksi merupakan saksi kunci. Maka otomatis, akan diberikan perlindungan.
"Dia saksi kunci yang berharga. Sekecil apapun informasi dari dia sangat berguna. Pemeriksaan tidak bisa satu seksi, nanti akan muncul ingatan kemudian," kata Rikwanto.