Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penyidik Unit Pelayanan Perempuan dan Anak saat ini tengah menjadwalkan ulang tes uji kebohongan terhadap dua tersangka guru JIS, Neil Bantleman dan Ferdinant Michel.
"Beberapa waktu lalu sempat batal dilakukan. Saat ini sedang dijadwalkan ulang," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto, Selasa (22/7/2014).
Rikwanto menambahkan penyidik terus berkoordinasi dengan pihak Mabes Polri terkait jadwal ulang tes uji kebohongan. Pasalnya tes tersebut hanya ada di Mabes Polri.
Untuk diketahui, seharusnya uji kebohongan pada Neil Bantleman dan Ferdinant Michel dilakukan Kamis (17/7/2014) namun batal dilakukan.
"Tes uji kebohongan batal dilakukan. Pengacaranya mengatakan kliennya masih depresi," ujar Rikwanto.
Pihak JIS sendiri angkat bicara terkait tes uji kebohongan. JIS mengatakan jadwal uji kebohongan tersebut tidak diberitahukan ke pihak pengacara, sehingga pengacara tidak bisa mendampingi kedua kliennya itu.
Selain itu polisi juga tidak menyediakan tenaga ahli yang independen untuk menjadi saksi saat tes berlangsung. Termasuk polisi tidak menyediakan penerjemah yang dipilih pihak JIS.