Laporan wartawan wartakotalive.com, Theo Yonathan Simon Laturiuw
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sopir Kopaja, Kopami, maupun sopir Metromini, memilih ngetem sampai setengah jam di terminal, ketimbang mengambil penumpang di jalan selama libur Lebaran ini.
Begitu juga pada Jumat (1/8), antrean ‘tem-tem-an’ di Terminal Senen setengah jam. Padahal bisa ada sepuluh Kopaja atau Kopami berderet.
Seperti Uki (45), salah seorang sopir Kopaja yang antrean mobilnya berada di urutan ke 10 di Terminal Senen pada Jumat (1/8).
Dia baru berputar satu kali hari itu. Kemudian masuk terminal pukul 10.00. Namun sampai pukul 14.00, dia belum keluar lagi dari terminal.
“Memang lebih baik menunggu penumpang di terminal. Kalau cari penumpang di jalan bisa berabe. Tak akan dapat penumpang yang ada. Yang ada rebutan penumpang nanti di jalanan. Kecelakaan akhirnya,” kata Uki kepada Wartakotalive.com.
Dalam sehari, saat libur Lebaran, kopaja, kopami maupun metromini paling tidak hanya bisa berputar sebanyak dua kali saja. Makanya para sopir kesulitan memenuhi setoran walau majikan sudah menurunkan setoran.
Saat libur lebaran, majikan menurunkan setoran jadi Rp 200.000. Di har biasa setoran mencapai Rp 300.000.