News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Sekda DKI Tak Mau Kecolongan Anggaran Siluman di 2015

Penulis: Adi Suhendi
Editor: Y Gustaman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dirut Bank DKI Eko Budiwiyono memberikan ucapan selamat kepada Sekretaris Daerah (Sekda) Pemprov DKI Jakarta Saefullah seusai pelantikan di Balai Agung, Balaikota, Jakarta Pusat, Jumat (11/7/2014). Saefullah diangkat menjadi Sekda Pemprov DKI Jakarta menggantikan Pelaksana Tugas (Plt) Sekda DKI Jakarta Wiriyatmoko dengan masa tugas hingga tahun 2018. Warta Kota/angga bhagya nugraha

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Adi Suhendi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah tak mau kecolongan masuknya anggaran siluman dalam APBD DKI Jakarta tahun anggaran 2015.

Saefullah yang baru beberapa bulan mejabat Sekda Pemprov DKI itu tidak tahu menahu tentang anggaran siluman di dua Dinas Kesehatan dan Dinas Pekerjaan Umum.

Ia menegaskan anggaran siluman tak mau ada di eranya menjabat sebagai Sekda Pemprov DKI. Saefullah mengaku tidak tahu adanya anggaran siluman tahun anggaran 2014.

"Tapi untuk anggaran 2015, kita tidak mengenal dana siluman," ungkap Saefullah di Balai Kota DKI, Kamis (6/11/2014). Sejak tiga bulan lalu ia sudah memastikan SKPD tertib anggaran.

Menurut Saefullah, ke depan Pemprof DKI Jakarta akan mengoptimalkan fungsi e-buggeting. Sehingga bila ada anggaran yang tiba-tiba berubah, maka bisa secepatnya ketahuan.

Selain itu, kata Saefullah, saat ini DPRD baru akan lebih teliti dalam pembahasan anggaran antara legislatif dengan eksekutif.

"Kalau SKPD mau melakukan sesuatu, nomenklaturnya tak hanya mencantumkan biaya total tapi harus dirinci, harus ada uraiannya. Jika tidak, ditolak sistem," terang Saefullah.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini