News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kontroversi Ahok

Alumni GMNI Jakarta Raya Dukung Ahok Pimpin DKI

Penulis: Edwin Firdaus
Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TIDAK TERGANGGU KERJA - Plt Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) melayani pertanyaan wartawan di Balai Kota. Jalan Medan Merdeka Selatan, Selasa (11/11/2014). Ahok telah mengirim surat untuk pembubaran FPI ke Depkum HAM dan Menteri Dalam Negeri. Warta Kota/henry lopulalan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Alumni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) yang tergabung dalam Pengurus Daerah Persatuan Alumni (PA) GMNI Jakarta Raya merekomendasikan agar plt Gubernur DKI, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok segera dilantik menjadi Gubernur DKI definitif.

Keputusan ini merupakan hasil rapat kerja daerah (rakerda) PD PA GMNI Jakarta Raya yang digelar 7-9 November.

"Kami mendukung penuh pengukuhan Bapak Ahok sebagai Gubernur DKI Jakarta, dan meminta agar pelantikan Gubernur dilakukan sesegera mungkin oleh instansi yang berwenang," kata Sekretaris PD PA GMNI Jakarta Raya, Riano Oscha dalam keterangannya, Rabu (12/11/2014).

Keputusan tersebut, kata Riano, dilakukan berdasarkan pertimbangan bahwa pengangkatan Ahok sebagai Gubernur DKI adalah konstitusional sesuai dengan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku yakni Perpu nomor 1 tahun 2014 dan UU nomor 23 tahun 2014.

"Kemudian bahwa pengangkatan Ahok sebagai Kepala Daerah adalah sesuai dengan komitmen serta visi dan misi alumni GMNI sebagai ormas nasionalis yang senantiasa mendorong dan ingin mewujudkan kepemimpinan yang berlandaskan kebhinekaan dan tanpa diskriminasi," ujarnya.

Untuk itu, kata aktivis 80-an ini, pihaknya menegaskan bahwa PD PA GMNI Jakarta Raya mendukung sepenuhnya Ahok sebagai Gubernur DKI Jakarta. Karena menurutnya selama dua tahun memimpin DKI mendampingi Jokowi, Ahok terbukti pro rakyat, tegas, dan konsisten dalam melakukan pembenahan dilingkungan Pemprov DKI.

"Dan agar semua elemen masyarakat DKI Jakarta menghormati konstitusi yang berlaku," ujarnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini