TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya, Irjen Pol Unggung Cahyono, menilai pelaksanaan operasi Zebra Jaya 2014 dapat mengurangi kemacetan lalu lintas di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya.
Pernyataan ini disampaikan setelah menerima laporan mengenai pelaksanaan operasi Zebra Jaya 2014 yang sudah dimulai sejak 26 November 2014.
"Ada peningkatan, arusnya lancar. Lebih cepat daripada yang biasa. Penurunan kemacetan sampai 10 persen," ujar Unggung ditemui di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (28/11/2014).
Selama dua hari pelaksanaan operasi Zebra Jaya aparat kepolisian Polda Metro Jaya telah melakukan penilangan sebanyak 8.694 dengan berbagai jenis pelanggaran.
Polda Metro Jaya mulai menjalankan Operasi Kepolisian Terpusat Zebra Jaya 2014 pada Rabu (26/11) ini. Sebanyak 2.700 personil diterjunkan untuk melakukan pengamanan lalu lintas di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya.
Kegiatan ini berlangsung selama 14 hari, yakni pada 26 November-9 Desember 2014. terdapat dua target operasi dari Zebra Jaya 2014. Kedua target itu adalah pengguna kendaraan bermotor melawan arus dan pelanggaran angkutan umum.
Unggung Cahyono membuka peluang menerapkan operasi Zebra Jaya secara berkelanjutan. Ini dilakukan apabila setelah evaluasi kegiatan selama dua minggu operasi ini dinilai mampu mengurangi kemacetan lalu lintas.
"Maka saya katakan, kemarin ini kita melaksanakan operasi selama 14 hari. Kita evaluasi kalau memang bagus dilaksanakan terus begitu," ujarnya.