News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kejar 'Taksi Perampok', Polisi Buka Berkas Lama

Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Rendy Sadikin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Armada taksi Express.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polda Metro Jaya memburu pelaku perampokan yang menggunakan armada taksi saat beraksi. Dalam upaya membongkar kasus ini, polisi melakukan pembukaan dokumen-dokumen kejahatan melibatkan armada taksi yang terdahulu dan meminta keterangan korban.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Rikwanto, mengatakan ada 16 kasus yang modus operandinya hampir sama dengan dua kasus terakhir ini.

"Bisa jadi, pelaku yang sudah dihukum itu sudah lepas, kita cek ke lapas apakah sudah dibebaskan apa belum," ujar Rikwanto ditemui di Mapolda Metro Jaya, Kamis (4/12).

Mengenai ciri-ciri pelaku, menurut Rikwanto, berdasarkan pengakuan korban, apabila dilihat secara seksama pelaku rata-rata berusia muda.

"Kami memprediksi ini rekrutmen baru. Data menunjukkan ada pelaku yang masih muda. Ada rekrutmen baru dari pelaku yang belum tertangkap. Dia mencari teman baru untuk melakukan kejahatan," tutur Rikwanto.

Terjadi dua kasus perampokan di wilayah Jakarta Selatan dalam kurun waktu kurang dari satu minggu. Aparat kepolisian menduga kejadian perampokan di taksi itu dilakukan komplotan yang sama.

Kejadian pertama, terjadi kepada korban berinisial RW, di wilayah Kuningan, Setiabudi, Jakarta Selatan pada Jumat (28/11).

RW kehilangan sejumlah uang dan dua telepon genggam. Kemudian, dia diturunkan di daerah Menteng, Jakarta Pusat.

Sementara, kejadian kedua terjadi di kawasan SCBD Sudirman pada Senin (1/12). Kali ini, korban berinisial RP. Barang-barang pribadi diambil, lalu uang di ATM turut diambil.

Dari penuturan korban kepada polisi, terjadi kemiripan antara kejadian pertama dan kedua.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini