Sepuluh Kelurahan di Ibu Kota Masih Terendam Banjir

aporan wartawan tribunnews.com : Adi Suhendi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA-- Sepuluh kelurahan di wilayah DKI Jakarta masih terendam banjir yang tersebar di Jakarta Timur, Jakarta Barat, dan Jakarta Utara.

Pusat Pengendali dan Operasional (Pusdalops) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPDB) DKI Jakarta mencatat hingga kini 815 jiwa masih berada di pengungsian.

Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD DKI Jakarta Tri Indrawan mengatakan sepuluh kelurahan yang masih terendam banjir ketinggiannya bervariasi mulai dari 10 centi meter hingga 100 centi meter.

"Tinggal tiga wilayah yang masih tergenang. Sementara di wilayah Jakarta Pusat dan Jakarta Selatan sudah tidak ada genangan. Kedua wilayah itu sudah surut," kata Tri, di Balai Kota, Jumat (13/2/2015).

Dijelaskannya di wilayah Jakarta Barat kelurahan yang masih tergenang di antaranya Kelurahan Kapuk Kecamatan Cengkareng RW 01 RT 01 dan 02 ketinggian 10 sampai 20 centi meter, Kelurahan Grogol Kecamatan Grogol Petamburan RW 03 RT 01-015 ketinggian 10 saampai 15 centi meter, dan Kelurahan Tegal Alur Kecamatan Kalideres RW 02 RT 02-07 dan 012 ketinggian mencapai 20 sampai 50 centi meter.

Di wilayah Jakarta Utara tercatat empat kelurahan masih tergenang diantaranya kelurahan Kali Baru Kecamatan Cilincing, kelurahan Semper Barat Kecamatan Cilincing, Kelurahan Penjaringan Kecamatan Penjaringan, dan kelurahan Tanjung Priok Kecamatan Tanjung Priok.

Di wilayah Jakarta Timur kelurahan yang masih tergenang banjir diantaranya kelurahan Cakung Barat Kecamatan Cakung RW 07 RT 04, 014, dan 017, Kelurahan Rawa Terate Kecamatan Cakung RW 05 RT 04, dan Kelurahan Kampung Melayu Kecamatan Jatinegara RW 01 hingga RW 08.

"Jumlah pengungsinya menurun. Jika sebelumnya lebih dari 14 ribu pengungsi, saat ini hanya tersisa sebanyak 815 jiwa saja. Mereka ditampung di enam tempat pengungsian," ungkapnya.