TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Alangkah terkejutnya Janu Sugiantoro (50) saat menemukan sopir taksi, Tony Zahar (53) tewas di Taksi Express warna putih bernomor polisi B-1595-ETB di Jalan Rawa Bambu Raya, Jakarta Selatan, Rabu (18/2/2015) pagi sekitar pukul 05.30 WIB.
"Saya dipanggil dan diberi tahu sopir metromini bahwa ada sopir taksi meninggal di dalam taksi dan ketika dilihat benar ada seorang laki-laki sudah meninggal dan berlumuran darah," tutur Janu, Rabu (18/2/2015).
Kemudian, Janu bertemu dengan Andi Bausat Nawir, mantan ketua RT di tempat tersebut. Mereka menginformasikan penemuan jenazah tersebut ke Polsek Pasar Minggu.
Tim Polsek Pasar Minggu dipimpin pejabat sementara Kapolsek bersama dengan iden Polres Metro Jakarta Selatan datang ke TKP. Kemudian petugas melakukan olah TKP.
Kepala Sub Bagian Hubungan Masyarakat Polres Metro Jakarta Selatan, Komisaris Aswin mengatakan di samping kanan mobil tergeletak sebilah pisau dapur. Alat ini diduga digunakan pelaku untuk menghabisi korban.
"Hasil olah TKP ditemukan korban meninggal dengan luka menganga di leher dan di kelingking. Korban dalam posisi duduk tertelungkup di kursi kemudi," kata Aswin.
Korban saat ini telah dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo untuk menjalani otopsi.
Selain menemukan sebilah pisau, di TKP turut ditemukan tas berwarna yang berisi dompet warna coklat dan identitas korban aantara lain KTP, kartu Siaga Bukopin, kartu serta buku tabungan Mandiri atas nama Siti Murniati, hp merk Cross, dan 2 hp Nokia.