TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tersangka RS (24), pembunuh Deudeuh Alfi Sahrin, ternyata sempat disuruh mandi oleh Alfi sesampainya di kamar kos.
Namun, ia tidak jadi melakukannya dan langsung berhubungan intim dengan Alfi.
RS mengaku tiba di kamar kos Alfi sekitar pukul 19.30 WIB. Ia mengunci pintu dan melepas sandal. Selanjutnya, dia diminta mandi oleh Alfi.
"Tetapi, waktu itu handuk yang dikasih basah, jadinya dikasih tisu. Saya enggak jadi mandi dulu," kata RS di Mapolda Metro Jaya, Kamis (16/4/2015).
Alhasil, guru bimbingan belajar itu langsung berhubungan intim dengan Alfi. Sekitar 10-15 menit kemudian, Alfi mulai merasa terganggu dengan kondisi tubuh RS.
"Dia bilang, 'badan lu bau banget bikin gue mau pingsan'," tutur bapak satu anak ini.
RS mengaku langsung naik pitam setelah mendengar ejekan itu. Ia spontan mencekik leher Alfi. Selanjutnya, Alfi mengigit jari RS.
Itulah yang membuat amarahnya makin menjadi. RS pun melilitkan kabel di leher dan menyumpal mulut Alfi dengan kaus kaki hingga Alfi meninggal.
RS ditangkap pada Rabu (15/4/2015) dini hari di Batu Tapak, Bojong Gede, Bogor. Jejaknya diketahui berkat pelacakan melalui ponsel Alfi yang dicuri olehnya.
RS kedapatan mengambil empat ponsel, MacBook, iPad, dan uang Rp 2,8 juta dari kamar Alfi. Hal itu ia lakukan setelah mencekik Alfi hingga tewas.(Unoviana Kartika)