Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Minggu (19/4/2015) pagi, ada pemandangan berbeda di kawasan Senayan JCC hingga GBK. Biasanya, kawasan ini dibanjiri orang yang olahraga.
Namun pagi ini, berbeda lantaran warga yang hendak berolahraga tidak diizinkan masuk ke areal GBK. Alhasil mereka pun tetap berolahraga mengelilingi GBK meski dari luar.
Seperti diketahui, JCC Senayan menjadi lokasi pelaksaan KAA sehingga areal itu disterilkan dari berbagai aktifitas masyarakat.
Pantauan Tribunnews.com, areal senayan bak dikepung oleh anggota gabungan baik dari TNI dan Polri. Selain itu, tidak sembarangan orang boleh masuk ke sana, apabila bukan tamu negara, anggota Polri dan TNI yang mengamankan, serta media yang memang memiliki ID KAA.
Walaupun tidak diperbolehkan masuk, namun tidak menyurutkan niat warga yang hendak berolahraga. Beberapa warga masih tampak berlarian di sekitaran GBK, meski mereka lari di luar.
Untuk diketahui, lantaran JCC menjadi lokasi pelaksanna KAA di Jakarta, maka sejak Sabtu 18 hingga Kamis 23 April 2015 areal GBK steril dari berbagai kegiatan, termasuk olahraga.
Di beberapa areal GBK, terpampang spanduk berisi imbauan areal GBK tertutup untuk umum dan digunakan hanya untuk KAA.
Sekeliling GBK hingga kawasan Senayan pun dijaga ketat oleh petugas gabungan baik Pamdam, TNI, Polri hingga Paspampres.
Berikut imbauan yang tertulis di spanduk tersebut :
Mohon maaf, kepada seluruh masyarakat olahraga pengguna fasilitas area stadion utama GBK, atas ketidaknyamanannya Mulai 18-23 April 2015 ring road stadion utama ditutup. Sehubungan akan dilaksanakan KTT Asia Afrika, stadion GBK akan digunakan sebagai pusat pengamanan semoga dapat dimaklumi, terimakasih