TRIBUNNEWS.COM, DEPOK - Lokasi kejadian perampokan yang dilakukan kawanan begal di Jalan Raya Cipayung, Depok termasuk ramai oleh warga.
Saat peristiwa terjadi, warga sempat mendengar letusan senjata api yang ditembakkan kawanan begal ke arah, Endang, petugas SPBU Cipayung.
Awalnya suara letusan tersebut dikira warga suara ban pecah.
"Awalnya saya kira suara ban pecah. Tapi setelah itu saya melihat, ada orang terkapar di tengah jalan dan kepalanya berdarah. Ternyata itu suara tembakan senjata api ke arah orang itu," kata salah seorang saksi, Mat Soleh (55) yang juga penjaga toko material di Jalan Cipayung, Depok, Selasa(21/4/2015).
Menurut Mat Soleh setelah sadar ada pengendara motor yang ditembak begal ia bersama warga lalu berinisiatif membawa korban ke RS Citama, Pabuaran dengan kendaraan.
"Langsung masuk IGD korbannya. Sejak di jalan sampai rumah sakit, korban masih bernafas," kata Soleh.
Salim, saksi mata lainnya menuturkan peristiwa perampokan terjadi cukup cepat. Saat itu, katanya, Endang mengendarai Honda Beat warna putih biru B 3934 EBX ke arah Jalan Margonda.
"Di deket gang karung, dia dipepet dua motor Satria. Habis itu ada suara tembakan. Korban langsung jatuh dan motornya dibawa lari," kata Salim.
Menurutnya tiga pelaku yang mengendarai dua motor Suzuki Satria langsung kabur ke arah Pitara, Depok.
"Warga langsung nolong korban, dan bawa ke rumah sakit," katanya. (Budi Sam Law Malau)