TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - DKI Jakarta akan kembali diramaikan moda transportasi massal pada 2018. Pasalnya, pada tahun tersebut pembangunan Light Rail Transit (LRT) atau kereta api ringan ditargetkan selesai oleh PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI).
Bila tidak ada hambatan, perusahaan pelat merah di bidang kontruksi tersebut, akan memulai pembangunannya pada semester II 2015. Adapun rute untuk LRT ini mencakup Cibubur-Cawang-Kuningan-Dukuh Atas dengan panjang kurang lebih 30 kilo meter (km).
"Mengenai tarifnya, direncanakan sekitar Rp 30 ribu per orang," kata Direktur PT Adhi Karya Tbk, Supardi di Jakarta, Kamis (23/4/2015).
Sebagai gambaran saja, LRT nantinya akan memiliki lintasan di atas dan untuk gerbongnya tidak sebanyak kereta rel listrik (KRL) untuk Jabodetabek. Moda transportasi ini, sudah digunakan negara-negara Eropa.
Sementara waktu tempuh LRT pun terbilang cukup cepat dibandingkan menggunakan transportasi lainnya. Sebab, waktu yang dibutuhkan dari Cibubur hingga Kuningan hanya setengah jam atau 30 menit.
"Pasti lebih nyaman. Berangkat jam 7.30 WIB (berangkat Cibubur) sampai di Kuningan jam 08.00 WIB," ucap Supardi.