Namun, beberapa barang berharga sempat diambil pelaku. Salah satunya adalah handphone milik korban.
"Kami meminta bantuan pengelola apartemen untuk kunci kamar apartemen korban. Soalnya, saat ditemukan pintu apartemen terkunci. Handphone korban juga diambil," tuturnya.
Tiga saksi telah diperiksa atas kasus tersebut. Yaitu dua orang agency dan satu orang supir. Menurut saksi yaitu supir, korban terakhir diantarkan saksi pada Sabtu (5/9/2015) malam.
Sopir itu hanya mengantar hingga lobi dan tidak pernah masuk kamar korban.
"Saat kejadian saksi ingin menjemput korban. Tapi, tidak kunjung tiba sehingga saksi menuju kamarnya," tuturnya.
Circuit Closed of Television (CCTV) Apartemen pun tidak bisa membantu karena hanya menyorot ke lobi. Pihak kepolisian sedang mendalami CCTV tersebut. (Bintang Pradewo)