TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Komplotan perampok melakukan aksinya di depan rumah makan Padang, Jalan Jayakarta Kelurahan Pinangsia Kecamatan Tamansari Jakarta Barat, Selasa (6/10/2015). Mereka nekat memberhentikan dan mencegat mobil boks yang berisikan peralatan laboratorium.
Perampok tersebut berjumlah 4 orang. Dua orang menunggangi sepeda motor dan duanya lagi mengendarai mobil.
Zaenal Arifin yang merupakan kernet mobil boks L.300 Mitsubhisi nopol B.9770.UCO bersama sang sopir yakni YD mengantarkan barang ke arah Glodok, Jakarta Barat. Namun tiba - tiba saja diikuti oleh pengendara motor.
"Pelaku dua orang yang mengendarai motor mencegat mobil boks itu dari arah kanan. Pelaku menyuruh agar sopir memberhentikan mobil boks tersebut," ujar Kapolsek Tamansari, AKBP Suwarno saat ditemui di kantornya pada Senin (12/10/2015) sore.
Kedua pelaku ini menghentikan mobil boks tersebut dengan mengaku sebagai polisi. Sang sopir beserta kernet pun turun dari mobilnya karena mengira ada razia polisi.
"Pelaku mengaku anggota polisi dari Polsek Tamansari. Tapi enggak pakai atribut polisi," ucapnya.
Kemudian datang lah dua pelaku lainnya dengan menumpangi mobil Suzuki Ertiga warna hitam nopol F.1650.UP. berhenti di depan mobil boks. Sang sopir mencoba melawan, namun dipukul oleh pelaku.
Bahkan pelaku mengancam tak segan - segan untuk menembak YD. Kernet mobil boks itu lalu dibawa oleh pelaku menaiki motor ke depan RS Husada, Jakarta Pusat.
Pelaku menyuruh kernet tersebut untuk membeli roti dan aqua. Dan saat Zaenal kembali menghampiri pelaku, pelaku yang membawanya dengan sepeda motor Vario nopol B.6733.TXM sudah tak ada di tempat.
Sang kernet pun balik ke tempat sopir, namun sayangnya barang milik bosnya yaitu Edy Djuniar yang berada di mobil boks tersebut sudah dibawa pelaku.
"Korban langsung buat laporan ke Polsek, dan kami melakukan penyelidikan, pada saat hari itu juga kami berhasil menangkap pelaku," ungkap Kanit Reskrim Polsek Tamansari, Kompol Guruh Chandra.
Guruh mengatakan ternyata sopir mobil boks itu bersekongkol dengan keempat pelaku ini. Petugas pun mengamankan YD (30) yang merupakan sopir mobil boks tersebut. Keempat lainnya di antaranya ACG (45), USN (31), RSD (30), dan YSP (41). (Andika Panduwinata)