TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Arus lalu lintas di jalan Tol Jakarta-Cikampek, sejak Rabu (23/12/2015) hingga Kamis (24/12/2015) sangat padat sehingga mengakibatkan kemacetan.
Pengguna tol pun tersiksa karena harus menempuh perjalanan jauh lebih lama daripada situasi normal. Bahkan, untuk berhenti untuk beristirahat pun sulit karena rest area penuh.
Seorang pengendara, Nanang, mengaku sudah terjebak macet di jalan tol menuju Cikampek setelah dirinya masuk melalui gerbang Tol Cakung, Jakarta Timur.
"Macetnya parah, baru masuk tol sudah langsung terjebak macet," kata dia dari Purwakarta.
Di sepanjang jalan Tol Jakarta-Cikampek dari arah Jakarta dan sekitarnya menuju Cikampek, arus lalu lintas cukup padat. Meski sempat berjalan, itu pun tersendat dan kecepatan kendaraan hanya mencapai 20-30 kilometer per jam.
Di sepanjang jalan tol tersebut, mereka juga tidak bisa beristirahat di rest area karena penuh.
Petugas memberlakukan sistem buka tutup ke sejumlah titik rest area jalan Tol Jakarta-Cikampek karena padatnya kendaraan. "Macetnya parah, sudah seperti musim mudik saja," kata Nanang.
Ia mengaku waktu tempuh Jakarta-Cikampek menjadi lama akibat kemacetan tersebut.
Biasanya pada hari-hari normal hanya membutuhkan waktu sekitar dua jam, kini harus membutuhkan 6-7 jam untuk sampai ke gerbang Tol Cikampek.