Laporan Wartawan Tribunnews.com, M Zulfikar
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kawasan Monas masih menjadi primadona tempat berlibur warga DKI Jakarta dan sekitarnya.
Pada libur panjang pekan ini, Monas didatangi belasan ribu pengunjung dalam satu harinya.
Kepala Unit Pengelola (UP) Monas, Rini Hariyani mengatakan, sejak Kamis (24/12/2015) kawasan Monas dikunjungi oleh 11.262 pengunjung.
Pada Jumat (25/12/2015) pun Monas masih dikunjungi belasan ribu pengunjung, tepatnya 11.155 pengunjung.
"Untuk hari ini pengunjung Monas tak jauh beda dengan pengunjung kemarin. Masih sekitar belasan ribu pengunjung," kata Rini, kepada Tribunnews.com, Sabtu (26/12/2015).
Rini menuturkan, harga tiket masuk ke Monas pun tidak mengalami kenaikan.
Adapun tiket masuk Monas saat ini adalah dewasa Rp 5 ribu, mahasiswa Rp 3 ribu dan anak-anak Rp 2 ribu untuk masuk ke Cawan.
Untuk mereka yang hendak menuju puncak Monas akan dikenakan biaya tambahan.
Untuk mereka yang dewasa dikenakan biaya Rp 10 ribu dan untuk anak-anak dibebankan biaya Rp 2 ribu.
"Tiap hari kita batasi yang mau naik ke atas (puncak Monas). Maksimal hanya 1.800 orang," tuturnya.
Bila pengunjung Monas tidak ingin melanjutkan ke atas, di daerah Cawan ada diorama (jendela peragaan) sejarah yang berjumlah 51 buah.
Dioarama itu menampilkan gambar mulai dari zaman purbakala hingga pembangunan.
Selain di Cawan, ada juga ruang kemerdekaan yang menampilkan empat atribut kemerdekaan meliputi peta kepulauan negara RI, lamban negara Bhinneka Tunggal Ika, dan pintu Gapura yang berisi naskah proklamasi.
Di ruangan tersebut kita juga dapat mendengar rekaman suara Bung Karno saat membacakan teks proklamasi.