TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sudah tiga hari Jessica Kumala Wongso mendekam di sel tahanan Polda Metro Jaya.
Tersangka kasus tewasnya Wayan Mirna Salihin tersebut sangat sibuk.
Hampir tiap hari, ia dibon penyidik Polda Metro Jaya untuk menjalani pemeriksaan.
Akibatnya ia belum sempat bisa bersosialisasi dengan penghuni Rutan lainnya karena sering meninggalkan tahanan.
"Dia itu sering di bon (dibawah keluar dari tahanan untuk diperiksa) penyidik," kata Direktur Perawatan Tahanan dan Barang Bukti Polda Metro Jaya, AKBP Barnabas ketika dihubungi Wartakotalive.com, Rabu (3/2/2016).
Biasanya Jessica mulai dibawa keluar dari tahanan siang hari.
Dia menghabiskan siang dan sore hari di ruang penyidik.
"Makanya dia jarang makan siang di tahanan," kata Barnabas.
Selanjutnya Jessica kembali ke tahanan pada malam harinya.
Barnabas mengatakan, selama di sel tak banyak yang Jessica lakukan.
Dia hanya terus mencoba membunuh waktu dengan caranya sendiri.
"Paling dia itu tidur atau baca buku saja di selnya. Hanya membunuh waktu saja," kata Barnabas.
Makanan Diperiksa
Selain itu, Jessica mendapat perlakuan khusus soal makanan yang disajikan untuknya di sel tahanan.
Seluruh makanan untuk Jessica yang berasal dari luar mesti dicek lebih dulu.
"Itu dilakukan agar makanan itu diketahui benar-benar sehat dan tak berpotensi mengganggu kesehatan Jessica," kata Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan Polda Metro Jaya, Kombes Pol Musyafak
Musyafak kepada wartawan, termasuk Wartakotalive.com disela acara peresmian Rusunawa SPN Lido di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, siang ini.
Menurut Musyafak, pemeriksaan menjadi penting lantaran Jessica tengah menghadapi jadwal pemeriksaan yang padat.
"Supaya tak ada alasan dia sakit akibat makanan," Musyafak.
Makanya, ucap Musyafak, pemeriksaan makanan memang dilakukan untuk membantu proses penyidikan juga.
Sebelumnya Wayan Mirna Salihin tewas usai minum kopi di Kafe Olivier, Grand Indonesia, Jakarta, Rabu (6/1/3016).
Hasil laboratorium ternyata kopi yang diminum Mirna mengandung racun sianida.
Hal tersebut sejalan dengan hasil autopsi terhadap organ tubuh Mirna yang juga mengandung Sianida.
Setelah memeriksa beberapa kali Jessica Kumala Wongso, polisi pun akhirnya mentepkan Jessica sebagai tersangka kasus tersebut. (Theo Yonathan Simon Laturiuw )