TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Aparat Polsek Pulogadung mengamankan Willy Jonathan Siahaan (29) dan Avit Sihombing (33), dua orang pria yang kedapatan membawa senjata api di Halte Transjakarta Terminal Pulogadung, Jakarta Timur, pada Kamis (4/2) dinihari.
Kasubag Humas Polres Metro Jakarta Timur Kompol Husaimah mengatakan kejadian bermula saat anggota polisi bersama warga sekitar sedang berpatroli di Terminal Pulogadung.
Namun ketika berpapasan dengan petugas tersebut, keduanya malah kabur ke dalam terminal.
"Anggota dan warga yang merasa curiga, mengejar keduanya hingga ke dalam terminal untuk mencari mereka tapi tidak ketemu. Kecurigaan tersebut karena selama ini sering mendengar bahwa di terminal, akhir-akhir ini sering terjadi pemerasan terhadap penumpang," ujar Husaimah, Jumat (5/2/2016).
Tidak menyerah sampai di situ, anggota menemukan para pelaku sedang mengintai para penumpang di dekat Halte Transjakarta.
Melihat hal itu, anggota langsung menangkap para pelaku saat keduanya sedang lengah.
Setelah dilakukan penggeledahan, ternyata senjata api yang dibawa mereka hanya lah mainan' pistol mainan.
Hal itu sengaja dilakukan untuk menakut-nakuti korbannya saat melakukan tindak kejahatan.
"Satu di antara mereka membawa senjata menyerupai pistol milik polisi yakni revolver merek Python 357 yang disimpan di paha Willy. Namun setelah diperiksa, senjata tersebut hanya senjata mainan," katanya.
Kepada petugas, para tersangka mengaku sering menodongkan pistol tersebut kepada para korbannya.
Kini keduanya pun digelandang ke Polsek Pulogadung untuk diperiksa lebih mendalam.
"Mereka ini dikenal sebagai penodong di Terminal Pulogadung," lanjutnya. (Junianto Hamonangan)