TRIBUNNEWS.COM - Sofyan Efendi (38) sopir taksi Express B 1099 NTB, bertindak tepat saat dirinya hendak dirampok dua penjahat, di Jalan Raya Bogor, Sukmajaya, Depok, Sabtu (20/2/2016) dinihari sekira pukul 04.30.
Ia langsung banting setir menabrakan kendaraannya ke tiang listrik di sisi jalan, saat dirinya dalam bahaya.
Saat itu satu pelaku perampokan yang duduk di belakang taksi, sudah menjerat leher Sofyan dengan tali plastik.
Sementara pelaku lainnya yang duduk di samping Sofyan bersiap mengambil alih kemudi, begitu Sofyan tak berdaya.
Namun Sofyan bertindak cepat dengan membanting setir ke kiri. Ia sengaja menabrakkan kendaraannya ke tiang listrik di sisi jalan, dengan cukup keras.
Akibatnya kedua perampok tak siap. Pelaku yang menjerat leher Sofyan dengan tali plastik dari belakang, langsung terpelanting hingga ke dashboard mobil. Begitu juga pelaku yang duduk di samping Sofyan.
Sofyan pun lepas dari jeratan pelaku. Ia langsung bergegas turun dan berteriak minta tolong.
Beberapa pengendara yang melintas, merespon teriakan Sofyan. Namun kedua pelaku dengan cepat kabur dan menghilang.
Keduanya lari dengan menuruni sisi Kali Baru di samping Jalan Raya Bogor. Meski berhasil kabur, mereka gagal merampok Sofyan.
Dengan diantar beberapa warga, Sofyan lalu melaporkan peristiwa yang menimpanya ke Polsek Sukmajaya, Depok.
Kasat Reskrim Polresta Depok, Komisaris Teguh Nugroho menuturkan dari keterangan Sofyan, kedua pelaku naik taksiExpress yang dikemudikannya, dari kawasan Pasar Rebo, Jakarta Timur, Sabtu dinihari.
Mereka meminta diantar ke kawasan Bogor. Satu pelaku duduk di belakang, sementara satu pelaku lainnya duduk di samping Sofyan.
Begitu kendaraan melintas di Jalan Raya Bogor, Sukmajaya, atau di sekitar Gang Nangka, kedua pelaku mulai beraksi. Pelaku yang duduk di belakang menjerat leher Sofyan dengan tali plastik.
"Tetapi si sopir taksi bertindak tepat. Ia menabrakkan kendaraannya ke tiang listrik, hingga kedua pelaku di dalam mobil terpelanting," kata Teguh.