News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Polemik Kalijodo

Penggusuran Kompleks Kalijodoh Jangan Sampai Berdarah-darah!

Editor: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Keributan massa saat terjadi bentrokan antara warga Kampung Pulo, Jatinegara, Jakarta Timur dengan aparat gabungan, Kamis (20/8/2015).

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Anggota Komisi A DPRD DKI, Khotibi Achyar atau yang lebih akrab disapa dengan nama Haji Beceng, meminta kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta agar melakukan penertiban Kawasan Kalijodo secara kondusif.

Penertiban agar tidak sampai ricuh seperti pada saat penertiban di Kawasan Kampungpulo, Jatinegara, Jakarta Timur beberapa waktu lalu.

"Kalau bisa saat penertiban nanti, jangan sampai ada darah setetes pun. Lakukan sekondusif mungkin," kata politisi Golkar tersebut, saat rapat bersama Komisi A dengan SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) terkait, di Gedung DPRD DKI, Jalan Kebin Sirih, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (21/2/2016).

Ia sendiri menegaskan bahwa pihaknya mendukung penertiban tersebut. Asalkan tidak terjadi anarkis.

Karena itu, ia meminta pihak keamanan terkait, agar melakukan penertiban dengan tanpa kekerasan.

"Nanti saat pelaksanaannya, kami juga akan meninjau langsung, ke lokasi," katanya.

Seperti diketahui, sebelumnya ribuan aparat gabungan Polda Metro Jaya, TNI, dan Satpol PP menggelar Operasi Penyakit Masyarakat (Pekat) di kawasan Kalijodo, Sabtu (20/2/2016).

Dalam operasi tersebut berhasil diamankan ratusan anak panah, puluhan senjata tajam, ratusan kotak kondom, ribuan kaleng dan botol bir.

Sementara, Pemprov DKI Jakarta sendiri telah memberikan Surat Peringatan (SP) 1 kepada seluruh warga. Pemukiman itu akan dibongkar pada 29 Februari, nanti karena berada di lahan Ruang Terbuka Hijau (RTH). (Mohamad Yusuf)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini