TRIBUNNEWS.COPM, JAKARTA -- Hampir sekitar 3,5 jam pihak PT Kereta Api Daops 1 dan PT KCJ memperbaiki kereta KA 2473 yang anjlok saat keluar dari Stasiun Manggarai menuju Stasiun Sudirman. Belum diketahui penyebab dari insiden yang terjadi di gerbong wanita itu.
Pantauan di lapangan, puluhan petugas sedang sibuk membenarkan kereta tersebut. Dengan menggunakan lampu karena penerangan yang kurang, mereka bahu membahu mengerjakan kereta anjlok tersebut.
Gerbong wanita yang keluar jalur itu diangkat menggunakan perangkat hidraulis yang dialiri listrik dari genset. Di belakang kereta yang anjlok juga terdapat kereta penolong untuk mengangkut petugas dan peralatan.
Adapun yang anjlok adalah kereta terakhir dari delapan gerbong dalam rangkaian tersebut. Kereta keluar dari rel dan menutup jalur di sebelah kanannya, yaitu jalur Jakarta Kota arah Manggarai.
"Kecepatan kereta anjlok pun relatif pelan karena baru berangkat dari Manggarai," kata Manajer Komunikasi PT KCJ Eva Chairunnisa, Rabu (6/4).
Warga yang penasaran dan terlihat menyemut di luar perlintasan rel. Untuk membuat perjalanan kereta menjadi lancar, PT KCJ menyiagakan satu kereta di rel sebelahnya.
Beberapa jurusan seperti jalur Manggarai - Tanah Abang dan jalur Jakarta Kota - Manggarai lumpuh total. Dua jalur sebaliknya dapat digunakan namun kereta melintas dengan kecepatan 5 km/jam.
"Kereta ke Tanah Abang dari Bogor jelas nggak bisa, kereta sebaliknya hanya bisa sebagian. Lalu relasi Manggarai - Jakarta Kota juga belum bisa," tutur dia.
Perjalanan dari Bogor dan Bekasi hanya sampai Manggarai dan kembali lagi. Sedangkan dari Jakarta Kota, dialihkan ke Kampung Badan untuk menuju Pasar Senen lalu Jatinegara.
Sementara penumpang dari Tanah Abang yang ingin ke Bogor dan Bekasi dapat menaiki kereta ke arah Jatinegara. Dari Jatinegara disediakan relasi hanya sampai Manggarai. (Bintang Pradewo)