TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Brigjen Boy Rafli Amar resmi dilantik oleh Kapolri Jenderal Polisi Badrodin Haiti, Kamis (21/4/2016) pagi di Rupatama Mabes Polri.
Sosok jenderal bintang satu ini bukan orang baru di Humas Mabes Polri, sebelumnya Boy pernah menjabat sebagai Kabag Penum dan Karo Penmas.
Kemudian setelah mendapat bintang satu, Boy dimutasi menjadi Kapolda Banten.
Dan kini, Badrodin kembali menunjuk Boy sebagai Kadiv Humas Mabes Polri menggantikan posisi sebelumnya, Irjen Anton Charliyan yang dimutasi menjadi Kapolda Sulsel.
"Ini kepercayaan dari pimpinan, amanah ini akan saya laksanakan. Tadi saat sertijab sudah diberi amanat dan saya akan melaksanakan tugas seoptimal mungkin," ujarnya saat acara pisah sambut di PTIK, Jakarta Selatan.
Diutarakan Boy, sebagai Humas pihaknya wajib menyampaikan informasi pada masyarakat sesuai dengan semangat undang-undang tentunya.
"Disatu sisi tentu kewajiban kami juga menyampaikan kepada seluruh jajaran media tentang kinerja kepolisian tentang berbagai informasi yang perlu dikonfrmasi terkait masalah yang terjadi di masyarakat," ujarnya.
Selain itu, Boy juga sempat bercerita bahwa awalnya sebagai seorang anggota Polri dirinya ingin menjabat sebagai operasional seperti Kapolres atau Direktur tertentu.
Namun pada 2009, Boy yang kala itu menjabat sebagai Kapoltabes Padang malah didaulat menjadi Kabid Humas Polda Metro.
"Dalam konteks pribadi jabatan di Humas itu bukan sesuatu yang diinginkan, tapi ini tugas. Kalau sudah diberi kepercayaan harus sebaik-baiknya dikerjakan. Masuk ke Humas bukan pilihan tapi tugas dan amanah. Kami ajak kita semua berikan yang terbaik buat institusi, kemampuan optimal, dan kerjasama yang baik," katanya.