TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Meski masih 10 bulan ke depan, bursa pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017 justru terus memanas.
Sejumlah Jenderal baik disebut-sebut bakal menjadi pesaing Ahok.
Perwira Tinggi tersebut bahkan ada yang masih aktif dan siap mundur.
Salah satu jenderal tersebut adalah mantan Panglima Tentara Nasional Indonesia Jenderal Purnawirawan Moeldoko.
Namanya mulai digadang-gadangkan oleh para komunitas KaMu (Kawan Moeldoko), yang mendorongnya untuk maju sebagai DKI satu.
Tak hanya dari kalangan masyarakat, sejumlah partai pun sudah meliriknya, Gerindra satu diantaranya.
Nama lain yang muncul adalah Jenderal Polisi aktif Irjen Benny Mokalu. Staf Ahli Kapolri bidang Sosial Budaya ini telah mendaftar ke penjaringan cagub DKI dari PDIP.
Mantan Kapolda Bengkulu dan Kapolda Bali ini akan maju sebagai orang nomor dua di DKI Jakarta, yakni wakil gubernur.
Ditemui langsung Aiman Witjaksono, jurnalis KompasTV di kawasan hutan kota di Jakarta Selatan, Irjen Benny Mokalu yakin dengan langkahnya.
Ia pun mengaku sudah mengantongi restu dari Kapolri, Badrodin Haiti dan siap pensiun cepat jika diusung di Pilgub DKI ini.
Untuk apa para jenderal ini turun gunung? Benarkah mereka serius menjajaki DKI satu? Atau hanya menjadi loncatan untuk meraih tiket nomor satu di Indonesia.
Simak program AIMAN bersama Jurnalis KompasTV, Aiman Witjaksono, TEMPUR JENDERAL DI IBU KOTA. Senin (2/5), pukul 22.00 WIB di KompasTV.
(Dwi Puspita Sari / KompasTV)