Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah mencari lahan di sekitar wilayah Luar Batang, Penjaringan, Jakarta Utara.
Lahan itu akan dibangun apartemen untuk relokasi warga Luar Batang yang terdampak penertiban.
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengatakan, warga Luar Batang meminta Pemprov DKI menyediakan relokasi tidak jauh dari tempat tinggal mereka sebelumnya.
"Kita lagi minta, ada tidak tanah-tanah sekitar situ yang bisa dibeli untuk bangun apartemen. Orang di sana (Luar Batang) maunya tinggal dekat situ," ujar Ahok seusai meresmikan Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Anggrek, di Jalan Haji Gandun, Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Kamis (19/5/2016).
Penertiban di Luar Batang untuk penataan kawasan Wisata Bahari, Jakarta Utara.
Penataan dilakukan bertahap, termasuk merelokasi warga dan menertibkan bangunan-bangunan liar.
Beberapa obyek wisata terdapat di wilayah Luar Batang, yaitu Masjid Luar Batang, Museum Bahari, Menara Syahbandar, Pasar Ikan, dan Pelabuhan Sunda Kelapa.
Penataan termasuk demi menjadikan Masjid Luar Batang sebagai lokasi wisata religius.
Dukungan manajerial juga disiapkan guna mewujudkan wisata religius tersebut.