News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Vaksin Palsu

Keluarga Korban Vaksin Palsu Mengadu ke Komnas Perlindungan Anak

Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sejumlah orangtua korban vaksin palsu mengadu ke Komnas PA, Senin (25/7/2016)

Laporan Wartawan Tribunnews.com Fransiskus adhiyuda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aliansi orangtua korban vaksin palsu Rumah Sakit (RS) Harapan Bunda mendatangi kantor Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA) di Pasar Rebo, Jakarta Timur, Senin (25/7/2016).

Pantauan Tribunnews.com orangtua korban vaksin palsu menyampaikan keluhan yang dialami anaknya setelah melakukan imunisasi dengan vaksin palsu di RS Harapan Bunda kepada pihak Komnas Anak.

Selain itu, beberapa orangtua korban menceritakan kronologi anaknya mendapat vaksin palsu hingga keluhanan yang dialami anaknya.

Seorang orangtua korban, Rizky menceritakan kepada pihak Komnas Anak kalau anaknya yang berumur 9 bulan setalah dilakukan vaksin palsu, timbul benjolan sebesar 15 centi meter di kaki sebelah kanan.

"Anak saya setelah seminggu melakukan vaksin ada benjolan 15 centimeter di kaki sebelah kanan," ujar Rizky kepada pihak Komnas anak diruang pertemuan Komnas Anak, Senin (25/7/2016)

Selain itu, orangtua korban lainnya mengatakan kalau anaknya mengalami panas tinggi hingga step setelah dilakukan imunisasi dengan vaksin palsu di RS Harapan Bunda.

"Anak saya umur 3 tahun, setiap sakit panas tinggi langsung step" ujar seorang ibu.

Aliansi orangtua korban vaksin palsu berharap Komnas Anak bisa menjebatani para korban untuk bertemu pihak RS Harapan Bunda dan menuntut pertanggung jawabnya.

"Kami berharap Komnas Anak menjebatani kami untuk bertemu dokter dan menuntut pihak RS bertanggung jawab," kata seorang Ibu lainnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini