TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Satu lagi kegiatan Bunda Fat yang memperoleh apresiasi luar biasa dari kaumnya.
Akhir Juli lalu, tepatnya hari Sabtu (30/7), Bunda Fat menggelar sebuah konser yang mengesankan.
Bertajuk 'Famili Day Konser Silaturahmi Nasyid Indonesia', di lapangan Masjid Al Azhar, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, kegiatan ini disesaki penikmatnya. Konser ini digagas untuk menjalin ukhuwah islamiyah.
"Karena betapa indahnya silahturahim dengan berkumpul untuk menguatkan persaudaraan sesama penasyid dalam berda’wah melalui seni yang bertajuk saling sapa peduli persatuan ini, sahabat sejatiku," demikian antara lain disampaikan oleh Bunda Fat.
Sebuah opening yang cukup unik tapi berkesan, dengan dilantunkannya lagu reliji oleh Bunda Fat selaku pembina Yayasan Nasyid Indonesia, serta Teddy Snada, yang juga ketua Yayasan Nasyid Indonesia.
Menggelegar keangkasa dihamparan rumput hijau, Java Nayid yang berjudul Ilir-Ilir, disenandungkan oleh Bunda Fat featuring Teddy Snada, ciptaan Kanjeng Sunan Kalijaga atau biasa disebut Raden Sahid, yang diaransemen oleh musisi kondang Dwiki Darmawan.
Tembang jawa yang melegendaris tersebut hingga kini masih membumi dihati umat muslim nusantara. Dalam lirik lagu tersebut Kanjeng Sunan menyampaikan amanahnya lewat tembang jawa toto kromo manusia, yang merupakan pesan moral bagi umat manusia yang hidup didunia ini, untuk bersiap-siap diri menghadap Sang Illahi.
Mengingat begitu pentingnya makna yang terkandung didalam lirik lagu Ilir-ilir itu, maka segera miliki DVD 'Java Nasyid' Bunda Fat. Caranya, hubungi Egie Edcustic, melalui seluler 0852-208-12418, atau Music Positif, di nomor seluler 0812-106-88534.
Tembang jawa yang melegendaris tersebut hingga kini masih membumi dihati umat muslim nusantara.
"Syukur Alhamdulillah pelaksanaan berjalan lancar dan meriah karena diisi oleh para senior penasyid & musyida Yayasan Nasyid Indonesia," cerita Bunda Fat.
Diantara para penampil di acara 'Family Day Konser Silaturahim Nasyid Indonesia' tersebut, adalah Bunda Fat (Jakarta), Teddy Snada (Jakarta), Kazan Fika (Jakarta), Mupla Hamanis (Bekasi), Arul Sincere, Voca Farabi, (Bekasi), Yaya Nuryasin (Bogor), duo romantic Suby & Ina (Bandung), The Jenggot (Garut & Cianjur), Nino Ronald (Makasar), Pizzicato Nirs Voice (Depok), Orfeo Mulya Etnik (Cimahi), Ammar (Tasik), Sigma Zamis (Riau).
Demikianlah selayang pandang kegiatan Bunda Fat dalam berda’wah melalui seni.
"Salam rindu sahabat sejatiku," ucap Bunda Fat.tb