Laporan Wartawan Tribunnews.com, M Zulfikar
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai pendukung Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok diprediksi akan bertambah.
Hal itu diungkapkan oleh Koordinator Bidang Politik, Hukum dan HAM DPP Partai Golkar, Yorrys Raweyai.
Yorrys menyebut partai yang diprediksi akan bergabung dengan parpol pendukung Ahok adalah PDI Perjuangan.
Menurutnya, pengumuman bergabungnya PDI Perjuangan dengan Golkar, Nasdem dan Hanura tinggal menunggu waktu.
"Satu atau dua hari akan diumumkan oleh PDIP. Dan kita bersyukur bahwa PDIP akan bersama-sama dengan teman-teman Nasdem, Golkar, Hanura dan teman-teman lain untuk bersama-sama mendukung Ahok pada Pilkada 2017," kata Yorrys di sela Rakornis Golkar di Hotel Peninsula, Jakarta, Jumat (2/9/2016).
Golkar, kata Yorrys pun tidak mempermasalahkan jika nantinya PDI Perjuangan masuk akan menjadi partai pengusung Ahok, bukan pendukung. Harus diakui PDI Perjuangan memiliki kursi terbanyak di DPRD DKI Jakarta.
"Kita nggak ada urusan (siapa partai pengusung Ahok). Yang penting Ahok menang," tegasnya.
Yorrys menuturkan, partainya pun kan mempersilakan kepada PDI Perjuangan untuk menjadi partai pengusung Ahok.
Dia pun yakin bahwa Ahok akan kembali berpasangan dengan Djarot Saiful Hidayat dalam pertarungan Pilkada 2017 nanti.
"Silakan saja (PDI Perjuangan jadi partai pengusung Ahok). Kita yang penting bersama-sama memenangkan Ahok," tuturnya.