News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilgub DKI Jakarta

Taufik Ungkap Perjanjian Politik Gerindra dengan Anies Sebelum Dicalonkan Gubernur DKI

Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dan Sandiaga Umo seusai mengikuti tes bebas narkotika di kantor Badan Narkotika Nasional (BNN) Cawang, Jakarta Timur, Minggu (25/9/2016). Keduanya berada di kantor BNN hanya sekitar 10 menit. Tribunnews/Jeprima

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta Mohamad Taufik menyebut bakal calon gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, telah berjanji kepada Partai Gerindra untuk berkomitmen menyelesaikan masa jabatannya hingga 2022 apabila terpilih sebagai gubernur DKI Jakarta melalui Pilkada DKI Jakarta 2017.

Menurut Taufik, janji itu diucapkan Anies sebelum diputuskan akan diusung sebagai bakal calon gubernur pada Jumat (23/9/2016) petang.

"Jadi ada semacam perjanjian politik. Isinya jika terpilih menjadi gubernur DKI harus menyelesaikan pekerjaannya untuk kesejahteraan masyarakat," ucap Taufik di Gedung DPRD DKI, Selasa (27/9/2016).

Anies diusung sebagai calon gubernur oleh Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera.

Ia dipasangkan dengan Sandiaga Uno yang juga kader Gerindra.

Menurut Taufik, komitmen untuk menyelesaikan masa jabatan ini merupakan hal terpenting yang diminta Gerindra dari Anies.

Taufik menegaskan, partainya dan PKS sama sekali tidak ada meminta mahar politik dari mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu.

"Kami enggak pernah seperti itu. Enggak ada mahar-maharan. Itu bukan kebiasaan kami," ujar Taufik.

Penulis: Alsadad Rudi

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini