Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kediaman Sultan Azanah (22) pelaku penyerangan terhadap tiga anggota polisi di Pos Lalu Lintas Cikokol, Tangerang, Kamis (20/10/2016) digeledah polisi.
Dari rumah yang terletak di RT 04/RW 02 No 71, Desa Lebak Wangi, Kecamatan sepatan, Kabupaten Tangerang, polisi menemukan banyak barang bukti dan sudah dilakukan penyitaan.
Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Pol Boy Rafli Amar mengatakan Sultan tinggal bersama kedua orangtuanya yakni Abdu bin Nawawi (57) dan Rokibah (53).
"Pelaku tinggal di rumah orangtuanya. Setelah digeledah kami dapatkan senjata tajam berupa samurai, pisau, dan ranjau paku," kata Boy Rafli Amar, Jumat (21/10/2016) di Mabes Polri.
Selain itu, polisi juga menemukan amunisi aktif berupa serbuk potasium sulfur dan aluminium.
Bahkan potongan pipa sepanjang 50 centimeter juga turut diamankan sebagai barang bukti.
"Biasanya pipa digunakan untuk casing bahan peledak. Lalu ditemukan juga baterai yang bisa digunakan sebagai pemicu," ujar Boy Rafli Amar.
Boy menambahkan selain temuan senjata tajam dan amunisi aktif.
Ditemukan juga handphone milik Sultan dan buku berjudul 'Petaka Akhir Jaman' serta stiker berlogo ISIS.
"Temuan-temuan ini sangat mungkin mempengaruhi pemikiran pelaku, jadi dia berbuat demikian,"kata jenderal bintang dua itu.