News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Tewas Usai Ngopi

Pengacara: Ibunda Jessica Syok, Dia Tak Terima Anaknya Divonis 20 Tahun Penjara

Penulis: Abdul Qodir
Editor: Malvyandie Haryadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Terdakwa pembunuh Wayan Mirna Salihin, Jessica Kumala Wongso mendengarkan hakim Binsar Gultom membacakan vonis majelis hakim terhadap dirinya di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Kamis (27/10/2016).

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Psikis tergunjang, kesedihan mendalam hingga air matanya terus mengalir.

Begitu dialami Imelda Wongso setelah mendengar ketua majelis hakim memvonis putri bungsunya, Jessica Kumala Wongso terbukti bersalah atas pembunuhan berencana Wayan Mirna Salihin dan diganjar 20 tahun penjara.

"Iya tadi saya sudah kontak Ibu Imelda. Dia kaget, sedih, syok berat. Dia nggak menyangka akan seperti ini vonis anaknya. Perkiraan dia kan hari ini anaknya bebas, tapi ternyata 20 tahun. Dia syok, nggak bisa terima anaknya seperti ini," kata anggota tim penasihat hukum Jessica, Elizabeth Batubara, kepada Tribunnews.com di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Kamis (27/10/2016), usai sidang putusan perkara Jessica.

Hal tersebut diketahui oleh Elizabeth Batubara setelah menelepon Imelda Wongso pada beberapa saat penutupan sidang putusan perkara Jessica.

Sebelumnya, tersiar kabar jika orangtua Jessica, Imelda Wongso dan Winardi Wongso, tak berani datang ke pengadilan hingga mematikan televisi di rumahnya karena tak kuasa melihat putri bungsunya divonis oleh majelis hakim.

Bahkan, Imelda Wongso dikabarkan hanya mau menerima telepon dari Otto Hasibuan selaku ketua tim penasihat hukum Jessica untuk mengetahui hasil akhir putusan putrinya.

Elizabeth Batubara membantah kabar tersebut.

Elizabeth mengakui orangtua Jessica tak datang ke persidangan dan hanya menyaksikan sidang putusan anaknya melalui siaran langsung televisi di suatu tempat.

Keduanya tak menghadiri secara langsung sidang pembacaan putusan Jessica lantaran ada alasan yang tak bisa ia sampaikan.

"Dia nonton. Tadi Bu Imelda dan Bapak nonton sidangnya Jessica di tv, di suatu tempat," kata Elizabeth.

Ia menambahkan, orangtua dan penasihat hukum Jessica berencana membesuk Jessica di Rutan Pondok Bambu, Jakarta Timur, tempatnya ditahan, pada Jumat (28/10/2016) ini. Itu dilakukan agar bisa memberikan dukungan moril untuk Jessica pasca-vonisnya.

"Sampai sekarang Jessica belum ngomong ke ibunya soal hasil sidang ini. Kan dia nggak boleh pegang handphone meski di sini," tukasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini