Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM,BOGOR-Ribuan kader Taruna Merah Putih dan Warga Kota Bogor rencananya akan mengikuti acara kirab budaya dan jalan sehat TMP 2016 di Kota Bogor pada hari Minggu besok (13/11/2016). Acara ini digelar dalam rangka memperingati Hari Pahlawan 10 November.
Ketua DPC PDIP Kota Bogor yang juga pengurus DPP TMP mengungpkan, acara dengan tema ‘Pemuda Pelopor untuk Perubahan Bogor Bersama (Bersih, Sejahtera dan Nyaman).
Acara akan dimulai pada jam 07:00 WIB start dari Balaikota Bogor dan finish di GOR Pajajaran melalui jalur CFD. Sampai hari ini yang mendaftar sudah mencapai 5000 orang.
Selain kirab budaya dan jalan sehat, dilokasi finish peserta juga akan dihibur oleh penampilan seni musik, tari dan hiburan lainnya dari sekolah berprestasi seperti SMAN 1 Bogor, Regina Pacis Bogor, SMPN 1 Bogor, SMPN 4 Bogor dan juga musikus jalanan yang berprestasi group Oncom Hideung.
"Acara ini juga akan dimeriahkan oleh Edo Kondologit, Nico Siahaan dan DJ Van Neslon," katanya dalam keterangannya yang diterima tribunnews.com, (Sabtu, 12/11/2016).
Ketua Umum Taruna Merah Putih (TMP), Maruarar Sirait menambahkan, acara ini untuk memperkenalkan budaya bangsa kepada anak-anak muda dan sekaligus mempromosikan wisata serta kuliner Bogor.
Acara ini juga untuk memicu kreatifitas di kalangan anak-anak muda.
Hal lain yang tak kalah penting, sambung Maruarar, kegiatan juga untuk menumbuhkan pluralisme. Dengan menampilkan ragam budaya di berbagai Nusantara sehingga pluralisme itu mewujud dalam kehidupan nyata.
Maka tak heran sebelumnya juga TMP menggelar festival anak muda yang dirangkai dengan kegiatan ragam budaya di berbagai daerah seperti Semarang, Bandung dan Magelang.
"Kita tunjukkan nasionalisme kita dengan tindakan nyata. Sebab rakyat butuh contoh yang menggerakkan sehingga nasionalisme dan pluralisme benar-benar terjaga," kata Maruarar.
Hal lain yang tak kalah penting, sambung Maruarar, acara ini juga diharapkan bisa meningkatkan pengembangan ekonomi kreatif. Pengembangan ekonomi kreatif ini sangat penting di tengah Masyarakat Ekomoni Asean (MEA).