TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Pasangan suami istri (pasutri) bernama Samuel Septiyani (21) dan Sartika Titania (21) kepergok bekerjasama saat menjambret handphone di kawasan Sabang, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (25/11/2016) dini hari tadi.
"Lalu, Sartika yang saat sedang berdiri mempunyai tugas untuk mencari korban. Ketika ketemu targetnya, ia lantas mengirim pesan singkat ke suaminya," kata Kasubag Humas Polres Metro Jakarta Pusat, Kompol Suyatno, saat dikonfirmasi, Jumat.
Setelah memberi tahu ciri-ciri korban kepada suaminya, kemudian Samuel mendekati korban menggunakan sepeda motor.
"Korban yang lengah berhasil dirampas handphonenya. Samuel yang merampas dengan menggunakan tangan kiri kemudian kabur. Namun, karena hilang keseimbangan, beberapa meter setelah tempat kejadian perkara (TKP), ia terjatuh," ucapnya.
Warga yang geram melihat aksi pelaku, lanjut Suyatno, langsung menghakimi Samuel. Namun, Sartika yang tak ingin melihat suaminya babak belur dipukuli warga datang membantu Samuel.
"Masyarakat curiga melihat peringai yang ditunjukkan oleh Sartika. Kemudian mereka memeriksa handphone miliknya dan didapati pesan singkat kepada suaminya yang berisi ciri-ciri korban," tutur Suyatno.
Saat ketahuan ternyata mereka berdua berkomplot, warga semakin naik pitam dan berusaha untuk menghajar keduanya. Beruntung, datang petugas yang sedang melakukan observasi di sekitar lokasi dan langsung mengevakuasi keduanya.
"Dua-duanya pengangguran dan memiliki satu anak. Saat ini masih diperiksa terkait motif dari kedua pelaku melakukan aksi pencurian," pungkasnya. (Rangga Baskoro)