News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

15 Pasangan Dinikahkan Massal Fota Center di Kampung Penampungan Kelurahan Menteng Atas

Editor: Toni Bramantoro
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana nikah massal 15 Pasutri di Kampung Penampungan, Kelurahan Menteng Atas

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Salah satu kegiatan yang sangat langka digelar oleh Forum Cepat Tanggap Indonesia (Fota Center).

Bertempat di Kampung Penampungan, Kelurahan Menteng Atas Jakarta Selatan, Sabtu (10/12) Fota Center menggelar pernikahan massal.

Kali ini yang dinikahkan adalah 15 pasutri yang memiliki latarbelakang berbeda-beda.

“Rata-rata sebelumnya hanya nikah siri, atau belum pernah menikah,” ungkap Ketua Umum Fota Center, Fonda Tangguh di sela-sela acara.

Dijelaskannya, pernikahan tersebut sengaja digelar bukan saja untuk kepentingan pasangan yang menikah saja.

“Kami melihat ke depan, karena kalau tidak menikah resmi kasian anak-anak mereka, tidak bisa punya akte,” jelas Fonda Tangguh.

Untuk prosesi pernikahannya, Fonda mengatakan semua biaya ditanggung Fota Center. Termasuk untuk mendatangkan penghulu dari KUA setempat.

“Disini ada 300 orang, kita pilih 15 pasangan untuk dinikahkan, semua tidak kita pungut biaya,” tutur pria kepala plontos ini.

Prosesi pernikahannya pun berlangsung khidmat dan sakral. 15 pasangan pengantin berdandan dengan mengenakan kebaya modern. Mereka didandani oleh 6 mahasiswa Fakultas Tehnik Program Studi Tata Rias Universitas Negeri Jakarta (UNJ) selama dua jam lebih.

Menariknya, meskipun lokasi Kampung Penampungan itu terletak di tengah-tengah Kuburan Belanda Menteng Pulo, namun suasana pernikahan massal itu sama halnya dengan pernikahan pada umumnya.

Beberapa dekorasi dari bahan kardus bekas dan kaleng plastik nampak menghiasi berbagai sudut kampung. Jamuan makanannya pun tersedia. Mulai jajanan pasar hingga makanan berat berupa nasi kotak.

Mengenai ide pernikahan massal, Fonda Tangguh menyebut datangnya dari Sekjen Fota Center,  Lidya Bakrie.

“Beliau mendengar dari laporan masyarakat bahwa di kampung penampungan ini banyak yang belum nikah resmi,” kata Fonda.

Tidak banyak yang diharapkan Fota Center.

“Ini niat mulia, kami ikut bahagia melihat mereka bahagia, dan ini bagian dari program Fota Center untuk berbagi dengan masyarakat yang membutuhkan . Setelah dari sini, kita akan menyasar daerah lain,” paparnyanya.

Salah satu pasangan pengantin yang ditemui wartawan, Agus Jumadi dan  Tuti Sadiah mengaku sangat bahagia dengan pernikahan tersebut.

“Ini seperti mimpi saja, karena sudah bertahun-tahun menikah siri, baru hari ini kami bisa melangsungkan pernikahan resminya,” ujar Tuti.

Senada disampaikan Jaenudin dan Sri Hartati. Saat mengungkapkan kebahagiannya, dia sampai meneteskan air mata.

“Saya tidak bisa ngomong untuk menyampaikan kegembiraan ini,” tutur Sri.

Dalam pernikahan massal tersebut turut hadir beberapa pejabat dari Polres dan Polsek di wilayah Jakarta Selatan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini