TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Survei terbaru LSI Denny JA terkait Pilkada DKI 2017 menyebut 60,3% responden menginginkan gubernur baru.
Jika di-breakdwon dari 60,3% itu, mayoritas responden menginginkan Agus Yudhoyono-Sylviana Murni sebagai penggantinya.
Dari angka 60,3 persen responden, sebesar 47,60% mendukung Agus-Sylvi sebagai gubernur DKI.
Sedangkan pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno mendapat 34,80% dari 60,3%.
“Untuk sentimen ingin gubernur baru, jika Pilkada hari ini, Agus lebih dipilih dibandingkan Anies,” tulis Denny JA dalam keterangan tertulisnya yang diterima Kompas.com, Rabu (14/12/2016).
Baca: Survei SMRC: 45,2 Persen Responden Setuju Ucapan Ahok soal Al Maidah Bentuk Penistaan Agama
Menurut survei itu, dukungan ketiga kandidat pun saling mengalahkan di beberapa segmen pemilih.
Di segmen agama, pemilih muslim yang merupakan populasi pemilih terbesar, Agus-Sylvi memperoleh dukungan sebesar 36,10%, disusul Anies-Sandi 25,20 %, dan Ahok-Djarot sebesar 21,70 %.
Masih ada 17 % pemilih muslim yang belum menentukan pilihan.
Pada pemilih non-muslim, Ahok-Djarot unggul telak yaitu sebesar 92,90%.
Baca: Hasil Survei Beda, Desmond: Siapa yang Abal-abal Surveinya? LSI Denny JA atau Indikator?
Dukungan terhadap Agus-Sylvi dan Anies-Sandi hanya masing-masig di kisaran 3,60% (pembulatan angka membuat jumlahnya menjadi 100,1%).
Pada segmen pendidikan, Agus-Sylvi unggul dari pasangan Ahok-Djarot maupun Anies-Sandi di segmen pemilih berpendidikan menengah ke rendah (Tamat SLTA ke bawah).
Sementara Ahok-Djarot unggul di segmen pemilih yang berpendidikan tinggi (pernah kuliah atau di atasnya).
Pada segmen pendapatan, Agus-Sylvi unggul dari pasangan Ahok-Djarot maupun Anies-Sandi di pemilih berpendapatan rendah (di bawah 3,5 juta sebulan), sementara pasangan Ahok-Djarot unggul dari pasangan Anies-Sandi maupun Agus-Sylvi di segmen pemilih pendapatan tinggi (pendapatan 3,5 juta ke atas/bulan).
Pada segmen usia, Agus-Sylvi unggul pada hampir semua segmen usia terutama di pemilih yang kategori usianya di bawah 50 tahun.
Sementara pasangan Ahok-Djarot unggul di segmen usia di atas 50 tahun.
Secara teritori, Agus-Sylvi sementara ini unggul di wilayah Jakarta Pusat, Jakarta Timur, dan Jakarta Utara.
Pasangan Ahok-Djarot unggul tipis di Jakarta Selatan.
Dan ketiga pasangan calon bersaing ketat di Jakarta Barat.
Jika di-breakdown dukungan ketiga pasangan kandidat di berbagai segmen etnis pemilih, maka pasangan Agus-Sylvi unggul di pemilih beretnis Betawi dan Sunda.
Sementara pasangan Ahok-Djarot unggul di pemilih beretnis Jawa dan etnis lainnya.
Survei ini digelar selama enam hari, yakni 1-6 Desember 2016.
Survei dilakukan secara tatap muka terhadap 440 responden. Responden dipilih dengan menggunakan metode multistage random sampling.
Margin of error survei ini plus minus 4,8%.
Survei ini dibiayai dengan dana sendiri, dan dilengkapi pula dengan kualitatif riset (FDG/focus group discussion, media analisis, dan indepth interview).
Penulis: Ana Shofiana Syatiri