TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Korban selamat tidak dihadirkan dalam pra-rekonstruksi perampokan sadis yang menyebabkan enam orang meninggal dunia di Pulomas, Jakarta Timur, Jumat (6/1/2017).
Namun, polisi mengaku hanya ingin mengetahui alur cerita aksi kejahatan itu.
"Nggak masalah korban nggak dihadiri. Ini kan baru prarekonstruksi," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat (6/1/2017).
Menurutnya peran korban sekaligus saksi tidak masalh diganti pemerannya.
"Terpenting kita mengetahui alur peristiwanya," imbuh dia.
Menurutnya prarekonstruksi sudah dilaksanaka dengan baik.
Dimana ada beberapa adegan dari awal perampokan hingga akhirnya kawanan perampok meninggalkan lokasi rumah mewah Dodi Triono.
Kepolisian menggelar rekosntruksi kasus pembunuhan di Pulomas sejak pagi dan masih berlangsung hingga siang ini.
"Nanti kita lihat mana adegan-adegan mulai dari kedatangannya. Mulai dari pelaksanaan di dalam sampai kembali. Ini nanti akan kita laksanakan. Kita masih menunggu, sedang dilaksanakan," ucapnya.
Penulis: Bintang Pradewo