Laporan Wartawan Wartakota, Panji Baskhara Ramadhan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Emosi Wahyu (35) seketika meradang di tengah-tengah keramaian pengunjung, di Pasar Koja Baru, Koja, Jakarta Utara, Jumat (6/1/2017), sekitar pukul 19.00 WIB.
Pria yang berprofesi pedagang pakaian di Pasar Koja Baru, mengamuk hingga menusuk tubuh M Sulaiman (38) yang juga merupakan pedagang alat rumah tangga di pasar tersebut sebanyak lima kali.
Aksi brutal yang dilakukan Wahyu ke sahabatnya sendiri di depan toko pakaian dalam 'Putri Underwear' itu, diketahui akibat cemburu melihat Sulaiman bermesraan dengan istri Wahyu sendiri, Yayuh (40) di Pasar Koja.
Tak hanya perihal perselingkungan antara Yayuh dengan sahabatnya, emosi Wahyu juga dilatarbelakangi terkait utang Sulaiman sebesar Rp 30 juta kepadanya, selama tiga tahun ini belum dibayar.
"Wahyu ini cemburu dan kesal, karena melihat Yayuh yang merupakan istrinya, selingkuh dengan sahabatnya sendiri, Sulaiman. Emosi Wahyu ditumpahkan dengan menusuk ke tubuh Sulaiman sebanyak lima kali. Tiga kali di dada, lanjut menusuk bagian pinggangnya Sulaiman sebanyak dua kali di Pasar Koja. Kejadiannya malam dan pengunjung kala itu masih ramai," ungkap Kapolsek Koja, Kompol Supriyanto, kepada awak media, Sabtu (7/1/2016).
Supriyanto mengatakan, kekesalan Wahyu tak hanya soal perselingkungan antara sang istri dengan sahabatnya itu.
Menurut Supriyanto, hutang senilai Rp 30 juta hingga kini belum dibayar oleh Sulaiman.
Supriyanto juga menambahkan, saat aksi brutal dilakukan Wahyu terhadap Sulaiman, sang istri sempat histeris serta para pengunjung di Pasar Koja.
Melihat Sulaiman terkapar tak sadarkan diri, Wahyu sempat melarikan diri dari lokasi kejadian.
"Wahyu usai menusuk Sulaiman, kabur lantaran ketakutan akan dikejar oleh masyarakat setempat. Kami mendapat laporan terkait kejadian itu langsung menuju ke lokasi dan membawa Sulaiman Rumah Sakit (RS) Pelabuhan.Laporan warga setempat jika pelaku (Wahyu) melarikan diri. Ketika itu kami langsung melakukan pengejaran terhadap pelaku tersebut," ungkap Supriyanto.
Dikatakan Supriyanto ketika meminta keterangan dari istri pelaku, yakni Yayuh, membenarkan ke petugas kepolisian jika ada hubungan mendalam ke Sulaiman terhadap Yayuh tersebut.
"Jadi memang benar adanya, istri Wahyu (Yayuh) ini sudah selingkuh dengan Sulaiman. Bahkan, emosi Wahyu itu pun menjadi semakin kalap, ketika Wahyu menangkap basah si Yayuh bermesraan dan Yayuh juga membenarkan, apabila ada hubungan khusus dengan Sulaiman. Kami pun melihat di pesan masuk (Whatsapp) handphone Yayuh. Pesan dari Sulaiman jika Yayuh mau diajak check in di sebuah hotel di Kawasan Koja," papar Supriyanto.
Pelaku yang sempat melarikan diri, akhirnya tertangkap di Jalan Kesemek RT 005/014, Semper Barat, Koja, atau tepat dibelakang rumahnya sendiri, pada Sabtu (7/1/2016) tadi pagi.
Sementara, korban yang merupakan warga Kawasan Pangkalan RW 07 Segara Jaya, Tarumajaya, Kota Bekasi itu belum sadarkan diri.
"Ketika anggota menangkap tersangka, tak ada sedikitpun melawan. Namun keterangan yang kami dapat dari Wahyu jika bukan masalah utang yang dikesalkannya, tetapi soal kekeselannya terhadap sang istri dan sahabatnya sendiri," tutup Supriyanto. (BAS)