TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengamat ekonomi, Ichsanuddin Noorsy, diperiksa polisi sebagai saksi untuk tersangka Rachmawati Soekarnoputri yang terjerat kasus percobaan makar.
Noorsy diperiksa karena pernah menghadiri pertemuan yang diduga terkait dengan perkara percobaan makar.
Ichsanuddin Noorsy diperiksa di Markas Polda Metro Jaya di Jakarta Selatan, Senin (9/1/2017). Dia mulai menjalani pemeriksaan sekitar pukul 10.00 WIB.
"Beliau diperiksa terkait pertemuan-pertemuan, dia pembicara pada rapat-rapat itu, sehingga kami mendalami terutama materi apa yang dia berikan, siapa saja yang hadir di situ," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono, Senin siang.
Pertemuan yang dimaksud penyidik adalah pertemuan-pertemuan di Rumah Amanat Rakyat di Jalan Cut Nyak Dien, Menteng, Jakarta Pusat.
Informasi tentang kehadiran Noorsy pada pertemuan itu diperoleh dari sejumlah saksi yang diperiksa sebelumnya.
Seperti diberitakan, Rachmawati Soekarnoputri dan sejumlah tokoh nasional ditetapkan sebagai tersangka dugaan percobaan makar.
Mereka dibawa ke kantor polisi beberapa jam sebelum aksi 212 pada 2 Desember 2016.
Aksi tersebut adalah aksi umat muslim melakukan doa dan salat Jumat bersama serta menuntut penegakan hukum terhadap Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama yang terjerat kasus penistaan agama.
Tokoh lain yang terjerat kasus percobaan makar adalah Sri Bintang Pamungkas. Hingga kemarin, Sri Bintang masih ditahan.
Ernalia, istri Sri Bintang Pamungkas (SBP), menilai aparat kepolisian hanya mencari-cari kesalahan saat menjerat suaminya sebagai tersangka kasus makar.
Menurut dia, penyidik Polda Metro Jaya memeriksa sejumlah saksi hanya untuk mendapatkan bukti bahwa dosen Universitas Indonesia itu terlibat makar.
"Mereka mencari pembuktian dari orang-orang yang mereka periksa sebagai saksi bagi saya itu sesuatu yang janggal, sesuatu yang aneh," ujar Ernalia di Mapolda Metro Jaya, Senin siang.
Salah satu saksi yang dimintai keterangan adalah musisi Ahmad Dhani. Dia dimintai keterangan terkait pembacaan orasi di kolong jalan tol di Kalijodo, Jakarta Barat.