News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Peredaran Tembakau Gorilla Kian Masif

Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - ‎Tahun 2016 lalu, tembakau gorilla sempat booming di kalangan mahasiswa sebagai pengganti ganja.

Kemudian di awal 2017 ini, tembakau gorilla kembali booming karena mantan pilot Citilink, Kapten Tekat Purna dikabarkan menggunakan tembakau gorilla dan viral di media sosial.

Kabag Penum Mabes Polri, Kombes Martinus Sitompul mengakui ‎belakangan peredaran tembakau gorilla kian masif.

"Penyebarannya sudah masif, luas. Semua wilayah berpotensi rawan tembakau gorilla," ucap Martinus, Rabu (11/1/2017) di Mabes Polri.

Martinus melanjutkan berdasarkan pemetaan Mabes Polri, wilayah-wilayah yang masif dengan peredaran tembakau gorilla yakni di Bali, Sumut serta Jakarta.

"Wilayah-wilayah itu terus kami pantau karena berpotensi untuk penyalahgunaan," katanya.

‎Sebelumnya, Kepala Bagian Hubungan Masyarakat Badan Narkotika Nasional (BNN) Slamet Pribadi mengatakan sejak Mei 2015, pihaknya sudah mengumumkan tembakau gorilla sebagai narkoba jenis baru.

"Gorilla itu ganja sentesis yang mengandung zat canabinoid, AB-Chminata," tegas Slamet Pribadi.

Dijelaskan Slamet Pribadi, tembakau gorilla bukan golongan narkoba alami seperti ganja.

Para pengedarnya menyelundupkan senyawa sintetis itu ke Indonesia dan menyemprotkan ke tembakau biasa saat membuatnya.

Terkait status legalitasnya, Kepala Biro Hukum dan Organisasi Kementerian Kesehatan, Barlian menjelaskan tembakau gorilla baru masuk kategori narkoba pada tahu ini.

"Tembakau gorilla sudah masuk regulasi yang dilarang dalam Permenkes Nomor 2 tahun 2017, tapi dalam Permenkes sebutannya bukan tembakau gorilla tapi yang dicantumkan adalah nama bahan kimia.

Saat ini peraturan Menteri Kesehatan (permenkes) itu masih dalam proses untuk menjadi Undang-undang di Kementerian Hukum dan HAM.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini