TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bersama Calon Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), Calon Wakil Gubernur DKI petahana Djarot Saiful Hidayat mengaku pihaknya telah mempersiapkan diri menghadapi debat terbuka 11 Februari 2017 nanti.
Pasangan calon nomor urut 2 ini akan mengambil tema debat 'Perempuan, Disabilitas, dan Narkoba'.
"Untuk tema besok itu termasuk narkoba, dan kita sudah lakukan (persiapan untuk) itu," ujar Djarot saat ditemui di Jalan Bedeng, Manggarai Selatan, Jakarta Selatan, Rabu (8/2/2017).
Baca: Djarot Akan Berikan Hak Suara di TPS Wilayah Setiabudi
Baca: Djarot Tegaskan Komitmen Bangun Jakarta
Menurut Djarot, modus yang biasa dilakukan oleh para bandar narkoba dalam memperdaya korbannya adalah melalui cara adu domba.
Ia menjelaskan, cara tersebut dinilai mampu membuat pihak yang diadu domba lengah dan akhirnya akan terdapat celah bagi para bandar dan pengedar untuk memasok barang haram itu.
"Kita tahu modusnya antar pemuda diadu dan barang (haram) itu masuk, dan mereka sudah sadar sekarang," jelas Djarot.
Mantan Wali Kota Blitar itu pun memaparkan mengenai bahaya narkoba kepada pemuda kawasan Manggarai, Jakarta Selatan, saat dirinya menghadiri acara Pentas Dangdut.
Ia menganggap cekcok yang sering terjadi antar warga di kawasan Manggarai, khususnya Jalan Tambak, menjadi angin segar bagi para bandar untuk berbisnis narkoba di wilayah itu.
Oleh karena itu, Djarot mengimbau agar para warga tidak melakukan tawuran dan saling menghargai satu sama lain untuk mencegah adanya penyusup.