TRIBUNNEWS.COM, MAGELANG - Kepala Humas SMA Taruna Nusantara Magelang, Cecep Iskandar, mengaku selama ini gesekan antar siswa sering terjadi.
Namun selalu ada sanksi tegas kepada siswa yang bertikai. Pihak sekolah pun menyerahkan sepenuhnya kasus pembunuhan terhadap siswa SMA Taruna Nusantara kepada kepolisian.
Para siswa yang terbukti ikut menyebabkan kematian korban juga akan dikeluarkan dari sekolah.
Pihak sekolah berharap proses hukum terhadap para pelaku berlangsung tegas agar tidak terulang lagi kasus serupa.
Sebelumnya, seorang siswa SMA Taruna Nusantara Magelang, bernama Krisna Wahyu Nurochmat ditemukan tidak bernyawa di asrama sekolah.
Hingga kini, kasus pembunuhan terhadap seorang siswa SMA Taruna Nusantara masih dalam penyelidikan.
>