TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Lantai tiga Kantor Pajak Pratama (KPP) Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Jawa Barat, terbakar, Minggu (2/4/2017) pukul 04.00 WIB.
Terdengar tiga kali ledakan dari ruang yang terbakar itu.
Seorang petugas keamanan setempat, Agus Salim mengaku terkejut saat mendengar tiga kali ledakan di lantai tiga kantor.
Saat itu, dia sedang patroli keliling kantor yang terletak di Jalan Cut Meutia, Margahayu, Bekasi Selatan tersebut.
"Pas dicek, tahu-tahu ada kepulan asap di lantai tiga. Saya langsung menghubungi petugas pemadam kebakaran untuk menanggulangi kebakaran itu," kata Agus, Minggu (2/4/2017).
Sekitar 15 menit kemudian, kata dia, petugas pemadam tiba di lokasi.
Mereka datang dengan membawa empat mobil pemadam dan api berhasil dikuasai pada pukul 06.30 WIB.
"Tidak ada korban luka dan jiwa, karena saat kejadian tidak ada pegawai dan masyarakat," ungkapnya.
Kepala Bagian Humas Kantor Pelayanan Pajak Kota Bekasi, Dedi mengatakan, kebakaran itu tidak sampai membakar dokumen penting seperti berkas wajib pajak dan amnesti pajak.
"Sampai saat ini kami masih melakukan pengecekan dari barang yang terbakar," jelasnya.
Meski demikian, pihak kantor memproyeksikan kerugian mencapai Rp 750 juta.
Kerugian itu terdiri dari seperangkat alat pendingin ruangan (AC) yang rusak, komputer dan kaca gedung yang dipecahkan sebagai celah pemadam menyemprotkan airnya ke titik api.
"Diperkirakan kerugian sebesar itu dan dipastikan tidak ada korban luka dan jiwa," kata Dedi.