Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Theo Yonathan Simon Laturiuw
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Identitas pria bertato mawar yang ditemukan tewas di Kali Sunter masih belum diketahui.
Polisi pun mencari berbagai informasi lewat hasil keterangan dokter forensik.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara, AKBP Nasriadi, mengatakan, dokter forensik memberi keterangan bahwa korban dibunuh 5 hari sebelum mayat ditemukan.
Sehingga, kata Nasriadi, diperkirakan korban dibunuh, Senin (17/4/2017).
Sebab mayat korban ditemukan mengambang di Kali Sunter pada Sabtu (22/4/2017).
Dari hasil sementara forensik, kata Nasriadi, diketahui pula kemungkinan mayat korban lekas dibuang usai dibunuh.
Hal itu diketahui dari analisa ikatan tali di tangan korban.
"Jadi pelaku tak sempat menyimpan mayat korban dulu. Jadi habis dibunuh, langsung dibuang sepertinya," kata Nasriadi ketika dihubungi Wartakotalive.com, Senin (24/4/2017) siang.
Sebelumnya pria bertato mawar itu ditemukan tersangkut di saringan sampah kali sunter di ruas Jalan Inspeksi Kali Sunter, Koja, Jakarta Utara, Sabtu (22/4/2017) pagi.
Korban diperkirakan berusia 40 tahun dan tak dikhitan.
Selain itu korban memiliki ciri-ciri tinggi sekitar 170 centimeter, berkulit putih, dan hidung pesek.(ote)