TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta terpilih Anies Baswedan memohon doa restu kepada jemaah pengajian Ustaz Arifin Ilham di Majelis Az-Zikra, Perumahan Bukit Azzikira, Sentul, Bogor, Jawa Barat, Minggu (7/5/2017).
Doa restu yang diminta Anies kepada para jemaah yang berasal dari berbagai daerah itu dimaksudkan agar kepemimpinannya nanti bersama Sandiaga Uno amanah menjalankan tugas.
Baca: Pagi-pagi, Relawan Anies-Sandi Gelar Doa Bersama di Bundaran HI
Sebelumnya mantan Mendikbud itu mengawali sambutannya dengan menyebut kemenangannya di Pilgub DKI adalah pertolongan dari Yang Maha Kuasa dan tanpa nalar manusia.
"Ikhtiar dengan doa yang tulus itu semua dijawab dengan pertolongan Allah yang kita semua tidak duga. Kita semua yakin, bahwa semua ikhtiar, semua doa, yang dikirimkan dari segala penjuru dunia diijabah oleh Allah, dan diantarkan kepada kemenangan yang tidak kita duga caranya," kata Anies dalam sambutannya.
Baca: Anies-Sandi Diminta Tak Manfaatkan RPTRA untuk Perjodohan Para Jomblo
Mantan Ketua Etik KPK itu menambahkan, lawannya yang merupakan calon petahana memiliki persiapan yang lebih matang.
Dengan elektabilitas yang jauh lebih tinggi, perlu ikhtiar dan doa.
"Biasanya kalau ada pembagian sembako menang, tetapi Zat Yang Maha membolak-balikkan hati, membuka hati warga Jakarta. Justru yang membagi sembako, justru itulah awal kekalahan," tambahnya.
Anies kemudian memohon doa restu agar amanah menjalankan tugasnya sebagai gubernur nanti. Kemenangan pada Pilkada kemarin hanyalah kemenangan kecil.
"Kemenangan sesungguhnya hadirnya keadilan bagi seluruh warga Jakarta, terlaksananya semua janji. Doakan supaya kami selalu istikamah, supaya selalu menjalankan amanat dengan baik," ucapnya. (*)